Jumat, 04 Juli 2014

Sejarah Singkat Konferensi Asia Afrika

Assalamu'alaikum..
Ahlanwasahlan :)
Hari ini saya akan mem-posting tentang pengalaman waktu study tour ke Konferensi Asia Afrika di Bandung, disini akan saya share apa saja yang saya catat disana, maaf jika ada yang salah dan maaf jika ada kata-kata yang kurang benar, karena sayapun masih belajar..

Sebelumnya saya akan menceritakan sedikit tentang Konferensi Asia Afrika (KAA). Gedung tempat berlangsungnya Konferensi Asia Afrika semula bernama Gedung Concordia lalu diganti nama menjadi "Gedung Merdeka" diresmikan oleh Ir. Soekarno (Presiden Indonesia) pada tanggal 7 April 1955. Diketuai oleh Perdana Menteri Indonesia Ali Sastro Amijaya (Ali Sastroamidjojo), dan sekertaris penyelenggara KAA adalah Dr. Sultan Abdul Gandi.


Ini adalah tampilan depan dari KAA Bandung
Setelah masuk ke dalam kami (kelas x SMAN 56 Jakarta Barat) langsung memasuki Ruang Sidang Konferensi Asia Afrika, inilah tempatnya --->

Ruang Sidang Konferensi Asia Afrika Bandung
Disana terdapat satu mentor yang menjelaskan sejarah singkat KAA, inilah sejarah singkatnya:
Konferensi Asia Afrika didirikan pada tanggal 24 April 1980. Diresmikan oleh Presiden Soeharto.
Melalui gagasan Luar Negeri Republik Indonesia Prof. Dr. Mukhtar Kusuma Atmaja:
  1. Mengabadikan nilai luhur.
  2. Sebagai pusat pembelajaran.
  3. Sebagai tempat pariwisata.
KAA berlangsung pada tanggal 18 sampai 24 April 1955 di Gedung Merdeka Bandung, dihadiri 29 Negara dari 30 Negara Asia dan Afrika yang di undang. Satu negara yang tidak hadir adalah Federasi Afrika Tengah, karena negara itu masih dikuasai oleh orang-orang bekas penjajahnya.
Negara-negara Peserta Konferensi Asia-Afrika :

  1. Afghanistan
  2. Indonesia
  3. Pakistan
  4. Birma
  5. Filipina
  6. Kamboja
  7. Irak
  8. Iran
  9. Arab Saudi
  10. Ceylon
  11. Jepang
  12. Sudan
  13. Republik Rakyat Tiongkok
  14. Yordania
  15. Suriah
  16. Laos
  17. Thailand
  18. Mesir
  19. Libanon
  20. Turki
  21. Ethiopia
  22. Liberia
  23. Vietnam (Utara)
  24. Vietnam (Selatan)
  25. Pantai Emas
  26. Libya
  27. India
  28. Nepal
  29. Yaman

Pada saat Konferensi ada satu negara yang baru merdeka dan negara tersebut belum memiliki bendera nasional, maka oleh panitia penyelenggara ditetapkan bendera berwarna putih, negara itu adalah Sudan.

Gagasan didirikannya KAA :
  1. Adanya kolonialisme dan imperialisme.
  2. Adanya perlombaan senjata.
  3. Adanya nasionalisme perbedaan warna kulit, ras, dan suku.
Konferensi Asia Afrika membicarakan masalah-masalah yang menjadi perhatian dan kepentingan bersama negara-negara Asia dan Afrika :
  1. Kerjasama Ekonomi.
  2. Kerjasama Kebudayaan.
  3. Hak-hak Asasi Manusia dan hak menentukan nasib sendiri.
  4. Masalah negara yang belum merdeka.
  5. Peningkatan perdamaian dan kerjasama dunia.
  6. Deklarasi tentang peningkatan perdamaian dan kerjasama dunia.
Hasil adanya Konferensi Asia Afrika :
* Memerdekakan negara yang belum merdeka atau memerdekakan negara yang sedang di jajah hingga merdeka.
* Munculnya Dasasila Bandung, yang berisi :

Dasasila Bandung :
  1. Menghormati hak-hak asasi manusia dan menghormati tujuan-tujuan dan prinsip-prinsip dalam Piagam PBB.
  2. Menghormati kedaulatan dan keutuhan wilayah semua negara.
  3. Mengakui persamaan derajat semua ras serta persamaan derajat semua negara besar dan kecil.
  4. Tidak campur tangan di dalam urusan dalam negeri negara lain.
  5. Menghormati hak setiap negara untuk mempertahankan dirinya sendiri atau secara kolektif, sesuai dengan Piagam PBB.
  6. (a) Tidak menggunakan pengaturan-pengaturan pertahanan kolektif untuk kepentingan khusus negara besar mana pun.
    (b) Tidak melakukan tekanan terhadap negara lain mana pun.
  7. Tidak melakukan tindakan atau ancaman agresi atau menggunakan kekuatan terhadap keutuhan wilayah atau kemerdekaan politik negara mana pun.
  8. Menyelesaikan semua perselisihan internasional dengan cara-cara damai, seperti melalui perundingan, konsiliasi, arbitrasi, atau penyelesaian hukum, ataupun cara-cara damai lainnya yang menjadi pilihan pihak-pihak yang bersangkutan sesuai dengan Piagam PBB.
  9. Meningkatkan kepentingan dan kerjasama bersama.
  10. Menjunjung tinggi keadilan dan kewajiban-kewajiban internasional.
Pengaruh KAA bagi dunia :
  1. Lahirnya negara-negara baru yang merdeka.
  2. Peranan PBB semakin membaik.
  3. Lahirnya kerjasama diberbagai bidang.
  4. Lahirnya gerakan nonblok.
Sekian sejarah singkat KAA yang saya ketahui..
Terimakasih :)
Twitter : @yuwan_Ayunda

Patung Soekarno di KAA Bandung

Tidak ada komentar:

Qurban Pertamaku 2023

Rangkaian cerita yang Allah susun semuanya sempurna, indah, tidak ada yang janggal, apalagi keliru. Skenario Allah tersusun begitu apik, har...